Ranting NU Tugu Lakukan Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Ranting Tugu adalah mengadakan kegiatan Maulid Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam. Dalam kegiatan tersebut, NU Ranting Tugu menggandeng dengan Majelis Musakimah kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok.
Rabiul Awal merupakan bulan bersejarah bagi umat Islam sebagai simbol kebangkitan dan spirit dalam membangun persaudaraan sesama manusia. Bulan mulia ini merupakan kelahiran Nabi akhir zaman, pembawa misi perdamaian dan menyebarkan agama kasih sayang.
Maulid Nabi sebagai sarana untuk lebih mengenal pribadi Nabi Muhammad sebagai seorang utusan Allah (Rasulullah) perlu selalu digaungkan agar generasi muda ataupun generasi penerus mampu mengenal misi terbesar Nabi Muhammad yaitu untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.
Wahid Riyadin, Ketua NU Ranting Tugu menuturkan Kegiatan Maulid Nabi seperti ini harus selalu disemarakkan sebagai ajang silaturahmi dengan mengikuti prosedur protokol kesehatan.
“Disamping itu, kegiatan ini bertujuan untuk menyelami pribadi Nabi Muhammad yang begitu santun kepada sesama manusia terutama beliau mampu memanusiakan manusia maksudnya mampu menghargai, menghormati kodrat manusia sesuai kapasitas masing-masing,” jelasnya saat diwawancarai pihak NUDepok.Com
Kegiatan ini diawali dengan pembacaan Dzikrul Ghafilin yang dipimpin langsung oleh KH. Ahmad Bukhari atau lebih dikenal dengan panggilan Mbah Mad.
Dalam kesempatan ini beliau berpesan: menjaga Spirit Maulid Nabi: Menjalin Ukhuwah, Menjaga Amaliyah.
“Momentum acara Dzikir seperti ini supaya dijadikan ajang untuk memperkuat tali silaturahmi dan sebagai sarana menjaga amaliyah yang harus diistiqamahkan,” terangnya.
Acara ini juga dihadiri oleh ustadz Singgih Maulana atau lebih dikenal dengan Ki Kelana selaku Wakil LDNU Kota Depok sebagai penceramah. Ia memberikan motivasi bahwa Dakwah Rosullulloh bukan dengan cara Akhlaqul Karimah tidak ada satu riwayat Kanjeng Nabi Muhammad berkata kotor atau keji.
“Rosullulloh sebagai suri tauladan petuah kehidupan yang terinspirasi sebagai seorang yang mampu menyatukan umat serta hanya Kanjeng Nabi Muhammad yang begitu besar cintai Nya terhadap Umatnya,” ungkap Ki Kelana.
Dengan acara Maulid sebagai bentuk kecintaan kita agar mampu selalu perlahan memperbaiki akhlak, Kanjeng Nabi Muhammad berdakwah penuh dengan kasih sayang.
“Kepada siapapun sehingga banyak mereka yang membenci ya bahkan memusuhi nya k karena kemuliaan akhlak Rosullulloh itulah Islam yang penuh ramah membawa Rahmatan Lil Alamin sehingga banyak yang masuk islam karena kemuliaan Akhlaq Kanjeng Nabi Muhammad SAW,” jelas Ki Kelana.
Maka para generasi muda agar jangan sekedar cinta agama namun tak mau menuntut ilmu agama kepada para Kiyai yang jelas sanad keilmuannya, serta menjaga Amaliyah Ahlusunnah Wal Jamaah Jam’iyah Nahdlatul Ulama.
Untuk diketahui, kegiatan ini juga dihari oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Depok Ust Achmad Solechan lagi, M. Si dan ketua MWC NU Cimanggis Ustadz Sholahudin serta Anshor dan banser Cimanggis.
Pewarta: Eka | Editor: Sodiqul Anwar (Tim Media LTN NU Depok)
