DaerahLembaga & OtonomTokohWarta

Oknum Cabuli Belasan Santri di Depok, PCNU; Mereka Perusak Institusi Keagamaan

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Depok menyayangkan adanya kejadian seorang ustadz dan senior santri mencabuli santriwati yang berada di Beji Kota Depok. Menurut Pjs Ketua PCNU Ustadz Triono mereka prilaku keji yang merusak nama baik Institusi keagamaan.

“Saya tidak mau mengatakan itu pesantren. Karena berdasarkan informasi bukan. Tapi perbuatannya merusak nama baik pesantren. Info yang saya dapat mirip rumah tahfiz dan duafa, terang Ustadz Triono saat dihubungi“, Jumat 01 Juli 2022.

Lebih dari itu, Ustadz Tri sapa akrabnya masyarakat harus menggali informasi dan membedakan pesantren dan layanah belajar keagamaan rumahan. Menurutnya itu jelas beda terutama dari legalitas.

“Berharap masyarakat cerdas menilai mana institusi keagamaan yang benar-benar resmi,“ ungkapnya.

Berbeda dengan layanan dan produk lembaga keagamaan NU ataupun Muhamadiyah pada umumnya. Ustadz Tri menjelaskan kedua lembaga keagamaan tersebut pasti resmi dan menyuguhkan pendidikan terbaik kepada masyarakat.

“Pesantren NU komitmen bahwa generasi penerus bangsa harus dilindungi dan dididik baik keagamaan dan kebangsaan. Bukan sebaliknya,“ tegas Beliu.

Berharap kepada siapapun yang terlibat menangani kasus pencabulan santri di Depok tidak salah menyebut. Tempat terjadinya tindakan yang tidak manusiawi tersebut benar resmi nama pesantren atau nama lain.

“Himbauan untuk media dengan pemberitaan , terutama dalam penyebutan “Pesantren”
Pihak yang berwenang klarifikasi berkaitan dengan ijin pendirian lembaga pesantren oleh Kantor Kementerian Agama“, lanjut Ustad Tri.

“Biar pesantren NU dan Muhamadiyah tidak merasa dirugikan. Sehingga mengakibatkan nama pesantren menjadi jelek, pungkas Ustadz Tri.

Kontributor: Sodiqul

Tags

Artikel yang berkaitan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
Close